Atasi Darurat Sampah Pemerintah Kota Cimahi Suarakan "GRAK OMPIMPAH"

Isbroad.com-Cimahi,Terbakarnya TPA Sarimukti beberapa waktu lalu membuat beberapa daerah kesulitan dalam pengelolaan sampah,khususnya di Cimahi,Jawa Barat (20/10/2023).
Sudah hampir sepekan kebakaran melanda Kawasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti Cipatat Kabupaten Bandung Barat, TPA dengan luas dua puluh lima hektar tersebut, merupakan Kawasan pembuangan sampah dari empat wilayah di Kawasan Jawa Barat.Oleh karena itu kebakaran yang melanda TPA Sarimukti menyebabkan penumpukan sampah termasuk di Kota Cimahi.

Karena masa darurat sampah inilah pemerintah kota cimahi kembali menyuarakan program Gerakan Orang Cimahi Pilah Sampah (GRAK OMPIMPAH),Program ini kembali disuarakan dan dilakukan di setiap kawasan RW masing masing.

Penumpukan Sampah akibat terbakarnya TPA Sarimukti banyak mengundang Keluhan Warga Masyarakat,Tetapi dengan adanya program ini diharapkan dapat membantu pengolahan sampah agar tidak terlalu menumpuk.

Menurut Warga sekitar,Alsyah Aditya Mengatakan "Akhir akhir ini sampah memang sulit dibuang bisa dibilang menumpuk dirumah tapi dengan adanya program ini yaa semoga bisa jadi patokan dalam pengelolaan sampah agar tidak terlalu menumpuk" Ujarnya.

Program GRAK OMPIMPAH mengacu pada prinsip pemanfaatan kembali sampah atau yang biasa dikenal dengan nama 3R (Reduce, Reuse dan Recycle) yang dilakukan melalui upaya-upaya yang cerdas, efisien dan terprogram, maka pengelolaan sampah dapat lebih efisien. Namun dalam perjalanannya, program 3R masih menghadapi kendala utama, yakni kesadaran masyarakat yang masih rendah untuk memilah sampah.

Dengan dilaksanakannya program GRAK OMPIMPAH ini diharapkan akan membantu Pemerintah Daerah Kota Cimahi dalam mengurangi timbulan sampah ke TPA melalui pilah sampah dari rumah dan menjadikan sebuah kebiasaan baik di masyarakat dalam mengatasi sampah.

Adam Abdurrahman